Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

PENENTUAN HARGA JUAL TANAMAN HIAS

Perhitungan Harga Budi Daya Tanaman Hias Perencanaan bisnis yang baik sangat diperlukan agar usaha yang dijalankan bisa berhasil dengan baik. Dimulai dengan pencarian ide, penentuan jenis usaha, lokasi usaha, kapan memulai usaha, target pasar, sampai strategi pemasarannya. Satu hal yang juga tidak kalah penting adalah masalah pengelolaan keuangan, termasuk di dalamnya perhitungan dari besaran biaya investasi dan operasional, sampai ketemu harga pokok produksinya, kemudian penentuan besaran margin, sehingga bisa ditentukan berapa harga jualnya.                 Perhitungan biaya produksi produk pada dasarnya sama untuk jenis apa pun, begitu pula dengan budi daya tanaman hias. Hanya sedikit perbedaannya. Biasanya kalau budi daya tanaman hias. Pengambilan marginnya lebih besar karena biaya operasional dan risikonya juga lebih besar.                 Biaya yang bagus dimasukkan ke dalam perhitungan penentuan harga pokok produksi yaitu biaya investasi, biaya tetap (l

PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI (HPP) TANAMAN HIAS

Metode penentuan harga pokok produksi adalah cara untuk memperhitungkan unsur-unsur biaya kedalam harga pokok produksi. Dalam memperhitungkan unsur-unsur biaya ke dalam harga pokok produksi, terdapat dua pendekatan yaitu full costing dan variabel costing. Full Costing Full costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam harga pokok produksi yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik baik yang berperilaku variabel maupun tetap. Menurut LM Samryn, full costing adalah : “Full costing adalah metode penentuan harga pokok yang memperhitungkan semua biaya produksi yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan overhead tanpa memperhatikan perilakunya.” 14) Pendekatan full costing yang biasa dikenal sebagai pendekatan tradisional menghasilkan laporan laba rugi dimana biaya-biaya di organisir dan sajikan berdasarkan fungsi-fungsi produksi, admini

PENENTUAN BIAYA TETAP & TIDAK TETAP TANAMAN HIAS

Perhitungan Harga Budi Daya Tanaman Hias                 Perencanaan bisnis yang baik sangat diperlukan agar usaha yang dijalankan bisa berhasil dengan baik. Dimulai dengan pencarian ide, penentuan jenis usaha, lokasi usaha, kapan memulai usaha, target pasar, sampai strategi pemasarannya. Satu hal yang juga tidak kalah penting adalah masalah pengelolaan keuangan, termasuk di dalamnya perhitungan dari besaran biaya investasi dan operasional, sampai ketemu harga pokok produksinya, kemudian penentuan besaran margin, sehingga bisa ditentukan berapa harga jualnya.                 Perhitungan biaya produksi produk pada dasarnya sama untuk jenis apa pun, begitu pula dengan budi daya tanaman hias. Hanya sedikit perbedaannya. Biasanya kalau budi daya tanaman hias. Pengambilan marginnya lebih besar karena biaya operasional dan risikonya juga lebih besar.                 Biaya yang bagus dimasukkan ke dalam perhitungan penentuan harga pokok produksi yaitu biaya investasi,

PENENTUAN BIAYA INVESTASI TANAMAN HIAS

Gambar
Suatu perencanaan dalam usaha, selalu dibutuhkan perencanaan bisnis yang baik agar usaha yang dijalankan bisa berhasil dengan baik. Dimulai dengan pencarian ide, penentuan jenis usaha, lokasi usaha, kapan memulai usaha, target pasar, sampai strategi pemasarannya. Satu hal yang juga tidak kalah penting adalah masalah pengelolaan keuangan, termasuk di dalamnya perhitungan dari besaran biaya investasi dan operasional, sampai ketemu harga pokok produksinya, kemudian penentuan besaran margin sehingga bisa ditentukan berapa harga jualnya. Perhitungan biaya produksi budi daya tanaman pangan pada dasarnya sama dengan perhitungan biaya suatu usaha pada umumnya. Biaya yang harus dimasukkan ke dalam perhitungan penentuan harga pokok produksi, yaitu biaya investasi, biaya tetap (listrik, air, penyusutan alat, dll), serta biaya tidak tetap (bahan baku, tenaga kerja dan overhead). Biaya bahan baku adalah biaya yang dikeluarkan untuk membeli bahan baku, baik bahan baku utama, bahan t

PROSES PANEN & PASCA PANEN TANAMAN HIAS

Gambar
PEMANENAN PADA BUDIDAYA MAWAR A. Ciri dan Umur Panen Ciri-ciri bunga mawar siap dipetik (dipanen) · untuk tujuan sebagai bunga potong : kuntum bunganya belum mekar penuh dan berukuran normal. · Untuk tujuan bunga tabur : pemetikan bunga pada stadium setelah mekar penuh. Waktu panen yang paling tepat adalah pagi atau sore hari (saat suhu udara dan penguapan air tidak terlalu tinggi). Di beberapa sentra produsen bunga potong melakukan pemetikan bunga mawar pada malam hari. B. Cara Panen Cara panen bunga mawar adalah dengan memotong tangkai bunga pada bagian dasar (pangkal) atau disertakan dengan beberapa tangkai daun. Alat pemotong bunga mawar dapat berupa pisau ataupun gunting pangkas yang tajam, bersih dan steril. C. Periode Panen Dalam budidaya mawar , pemanenan dapat dilakuakan dalam beberapa periode. Tanaman mawar yang bibitnya berasal dari stek ataupun okulasi dapat dipanen pada umur 4-5 bulan setelah tanam atau tergantung varietas dan kesuburan pertumbuhannya.